Thursday, 28 October 2010

Inside out weight loss 002: Dreams of diet success Part I

Part 1:

Minggu kemarin kita belajar tentang bagaimana membuat motivasi untuk menurunkan berat badan yang tahan lama. Kita belajar cara menggabungkan 2 tipe motivasi yaitu away-from motivation dan towards motivation. Away –from motivation adalah motivasi dasar mengapa kita menurunkan berat badan, kita bahkan menuliskan hal-hal apa sajakah yang ingin kita hindari sehingga membuat kita termotivasi untuk menurunkan berat badan.

Kenapa kita mesti mulai dari hal-hal yang kita takuti ini?? kedengarannya saja tidak terlalu menyenangkan untuk mengingat apalagi menuliskan hal-hal apa yang kita takuti. Alasannya adalah bahwa away-from motivation adalah motivasi terkuat yang akan menyalakan api semangat dalam diri kita, coba sekarang pikirin deh gimana perasaan kamu saat pake celana terus ternyata kancingnya udah enggak muat lagi, tau kan rasanya?? Kamu bangun pagi hari, lalu setelah mandi mulai cari-cari baju dan akhirnya kamu nemuin celana yang udah cukup lama enggak kamu pake, kamu ambil celana itu, masukkin kedua kaki kamu daaaannnn… stop there! Enggak bisa dikancingin!!! It’s a horrible feeling… rasa inilah yang mengkristal dalam diri kita yang membuat kita ingin menjauh dari merasakan perasaan-perasaan negative seperti ini. Inilah yang namanya away-from motivation dan ini (sekali lagi) motivasi yang sangat kuat.

Atau coba inget deh kalau lihat foto kita yang kelihatan sangat gendut, foto yang bahkan kita males untuk ngeliatnya karena merasa engga enak dengan tubuh besar yang kita presentasikan ke dunia. Kalau baca episode kemarin, kita sudah membicarakan semua tentang hal ini ditambah beberapa pertanyaan juga yang dimana kita harus jawab dan mulai memikirkannya sehingga dengan motivasi tersebut kita bisa segera memulai perjalanan ini!

Nah… di episode kali ini kita akan membahas hal yang menyenangkan karena kita akan membuat towards motivation kita. Kita akan membangun mimpi yang akan membawa kita terus maju menuju diri kita yang baru yang lebih positif. Away-from motivation dibuat untuk membuat kita menyadari lalu membuat kita mengambil langkah pertama untuk berubah, namun kadang motivasi ini berhenti bekerja saat kita merasa sudah cukup jauh dari apa-apa yang tidak diinginkan, misalnya saat celana jeans kita udah muat lagi, atau saat tubuh kita udah engga terlihat begitu gendut lagi di foto kita mulai santai-santai lagi, mulai engga olahraga lagi dan mulai makan sembarangan lagi.

Jadi gimana donk caranya biar kita bisa terus termotivasi walau hal-hal yang tidak kita inginkan sudah menjauh atau perasaan-perasaan negative itu udah enggak kita rasakan lagi?? Gimana caranya untuk terus termotivasi melakukan perubahan gaya hidup yang positif selamanya?? Di episode kali ini kita akan menjawab pertanyaan ini, kita akan belajar caranya membuat motivasi yang membuat kita bertahan dalam perubahan gaya hidup positif untuk waktu yang lama yang secara langsung akan membuat kita merasa mudah, senang menjadikan diri kita langsing secara natural.

Oia… perlu juga untuk menyimak episode sebelumnya dan benar-benar mendokumentasikan dimana kita sekarang saat memulai program ini, jawab pertanyaannya dan pikirkan baik2 tentang motivasi kita untuk menurunkan berat badan. Dokumentasikan ini semua (jika perlu bisa tambah juga foto atau catatan medis) dalam sebuah jurnal atau apapun yang kapan saja bisa kita baca. Kenapa?? Karena suatu saat nanti saat kita sudah menjadi diri kita yang paling kita inginkan, diri yang damai, yang selaras, yang langsing, sehat dan bugar kita bisa melihat lagi dimana kita sebelumnya dan bersyukur atas perubahan positif yang kita alami dalam perjalanan ini. Selain itu terkadang saat kita berubah menjadi orang lain yang lebih baik tanpa mendokumentasikan dimana kita sebelumnya kita menjadi cenderung lupa bahwa kita sebelumnya punya masalah, dokumentasi inilah yang akan membawa kita kembali tersadar bagaimana sebelumnya kita dan apa yang telah membuat kita berubah, hal-hal yang telah berhasil membuat kita berubah inilah yang bisa kita pelajari lagi hingga suatu saat kita mengalami masalah yang sama atau masalah-masalah lain kita bisa langsung menerapkan hal-hal yang telah kita pelajari di masa sebelumnya saat kita mempunyai masalah dan keluar dari masalah itu dengan cepat.

Mungkin mendokumentasikan semua yang terjadi dalam diri kita saat ini memang tidak menyenangkan, melihat lagi rekam medis, foto yang sangat gendut atau memikirkan tentang bagaimana ternyata kita telah sekian lama merasa tidak nyaman dengan tubuh kita atau hidup kita sehingga berefek pada hubungan kita dengan orang lain, tapi coba bayangin deh gimana perasaan kita saat kita telah berubah lalu melihat dokumentasi kita, bayangkan perasaan berhasil karena kita bisa melalui semua itu dan selamat lalu keluar menjadi seseorang yang baru? Yang lebih berhasil, lebih selaras, lebih langsing dan lebih sehat? Berikanlah hadiah sebuah perasaan yang luar biasa ini kepada diri kita… karena kita pantas mendapatkan penghargaan perasaan indah ini.

Oke… kita mulai aja untuk mulai memikirkan apa mimpi kita, apa yang paling kita inginkan dalam hidup, apa yang benar-benar kita ingin capai agar kita bisa menjalani hidup terbaik kita? Our best lives!! Sekilas terasa mudah tapi kalau dipikirkan lagi ternyata tidak semudah itu karena terkadang kita lebih suka memikirkan sesuatu yang tidak diinginkan atau sesuatu yang tidak kita suka dari diri kita, rasa sakit itu kadang menjadi sebuah kenyamanan dalam diri sehingga kita lebih suka mengkritisi diri sendiri dan memikirkan sesuatu yang tidak kita inginkan. Sekarang coba pikirkan berapa waktu yang telah kita habiskan untuk mengkritisi diri sendiri, merasa rendah diri, membanding-bandingkan diri dengan orang lain? Dan berapa waktu yang kita gunakan untuk benar-benar berpikir tentang mimpi kita, tentang apa yang kita inginkan dalam hidup, tentang hidup terbaik yang kita ingin rasakan?? Di banyak kesempatan memang kita menghabiskan lebih banyak waktu untuk mengkritisi diri sendiri.

Hari inilah saat kita melakukan hal yang jarang kita lakukan yaitu membangun mimpi kita!! Jika kita ingin membuat rumah yang kita inginkan atau ingin membangun tubuh yang kita inginkan maka kita harus men-design-nya terlebih dahulu, kita harus menciptakannya dulu, memimpikannya dulu setelah itu kita tau apa yang kita mau, karena jika tidak seperti itu maka rumah yang kita inginkan tidak akan ada dan tubuh yang kita inginkan juga tidak akan terjadi.

Renee bercerita tentang seorang klien yang telah lama menderita sakit di lehernya sehingga sulit baginya untuk melakukan olahraga dan hal lain. Saat renee bertanya tentang apa yang benar-benar dia inginkan, dia menjawab bahwa yang ia inginkan adalah bebas dari rasa sakit. Coba kita telaah keinginannya ‘bebas dari rasa sakit’ alias ‘pain free’, apabila kita terus menerus menanamkan keinginan ini dalam pikiran kita ternyata yang terekam dalam sugesti kita adalah rasa sakitnya sehingga kita terus menerus merasakan sakit. Maka dari itulah setelah beberapa lama memikirkan tentang hal ini maka Renee dan kliennya sampai pada kesimpulan bahwa daripada ‘bebas dari rasa sakit’ lebih baik untuk mengganti fokusnya pada ‘fleksibiliti dan kenyamanan di leher’. Positive statement ini ternyata berguna dan berhasil, setelah 2 kali melakukan yoga dengan tujuan berbeda dari sebelumnya sang klien pun merasakan fleksibilitas dan kenyamanan di lehernya.

No comments:

Post a Comment